Ikhlaskan dia bersama dia - Rafael Nuansa

Ikhlaskan dia bersama dia

Ikhlaskan dia bersama dia
Kini pagiku tertukar oleh malam, entah rasanya aku tidak ingin bangun di pagi hari lagi karna aku tahu jika aku bermimpi dimalam hari bayangan itu selalu menemuiku bersama kenangan dan rindu, dan disaat itu juga aku tahu yang aku harapkan disaat pertama kali kubuka mataku yang aku pikirkan hanya dia.

Aku ingat! semuanya, semuanya saat kita tertawa bersama lewati hari-hari dengan penuh warna namun yang kau rasakan hanya rasa kecewa, cukup bingung dengan pemikiran pasangan yang tidak memikirkan kebahagiaan walaupun kecil disetiap harinya, mungkin saja itu semua tertutupi oleh rasa kecewa dimana tragedinya hanya satu hari saja.

Ikhlaskan dia bersama dia
Ikhlaskan dia bersama dia


" Bingung saja, dia pernah berjanji dan berkata lewati hari bersama, hadapi dengan dewasa apapun keadaannya, tapi saat dia sesekali kecewa kepadaku dia ingin pergi begitu saja "

Dan kini aku berdiri sendiri tanpa seseorang menemani, mencoba bertahan melepas pedih dihati. hidup ini terasa tak lagi indah, saat kau pergi dan tinggalkan semua, melawan hari tanpamu disisiku sungguh tak bisa dan takkan pernah bisa tapi aku harus lewati semuanya.

Kini aku paham aku yang selalu ada mengapa kau lupa, dan ternyata karna dia, kini kau dan dia disana aku akan selalu berdoa semoga kau bahagia. 

"hidup ini terasa tak lagi berwarna semenjak pelangiku pergi menjauh, hidup ini terasa tak lagi cerah saat kau matahariku pergi, dengannya."

Mungkin sekarang aku bukan gagal namun belum berhasil untuk membuktikan kepadanya, dan sekarang kenanganlah yang akan menjadi buktinya. bahwa aku selalu mengingatnya dalam segala usahaku sekarang ini, dan bila nanti aku kembali aku akan datang kepadanya dan mengucapkan janji suci serta kata sehidup semati untuknya.

Perlu semuanya tahu bahwa keringat seseorang itu tidak terlihat, jadi jika didepan mata aku tidak terlihat berusaha, mungkin kau hanya melihat waktu istirahatku saja, maaf jika sekarang aku akan mengikhlaskanmu terlebih dahulu. Aku tidak akan pernah melupakan hanya saja akan mengikhlaskan karena pada dasarnya manusia tidak akan pernah lupa dengan orang yang pernah dia CINTAI.

Camkan aku tidak akan pernah lupa, betapa cantik wajahnya dan menyebalkan senyumnya, dan takkan pernah lupa untuk saat ini mungkin untuk selamanya. tetapi aku hanya manusia yang mungkin merasa luka melihat kau bersamanya, tanpa pernah kau tahu yang sesungguhnya aku rasa betapa menyakitkan semua cobalah sedikit lebih peka.

Aku ingat aku pernah berdoa kepada Allah swt bahwa aku ingin jodoh yang baik, mungkin kau salah satunya kau jodoh orang lain yang baik karena telah meninggalkanku,

Jangan sampai kita merindukan orang yang salah, misalkan kita merindukan orang yang salah, misalkan kita merindukan orang yang sudah menjadi milik orang lain, yang harus kita lakukan disaat itu terjadi adalah, IKHLASKAN DIA BERSAMA DIA.

Dan sekarang dalam diamku ada rindu yang tak terungkap.

Penulis : Rafael Nuansa Ramadhan
Untuk kau Matahari : 1


EmoticonEmoticon

Ad Placement

Formulir Kontak